Pesawaran, Portal Nasional – Masyarakat Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria di lahan persawahan Hiu TNI AL, Minggu (20/7/2025) malam.
Kapolres Pesawaran, AKBP Heri Sulistyo Nugroho melalui Kapolsek Padang Cermin, AKP Agus Jatmiko menjelaskan, sosok mayat tersebut diketahui adalah Ahmat Suhairi (52), warga Desa Gebang, Kecamatan Teluk Pandan.
Pertama kali mayat tersebut diketahui oleh empat saksi yang melakukan pencarian, karena Ahmat sudah tiga hari tidak pulang ke rumah.
“Sekitar pukul 19.40 WIB, keempat saksi, termasuk adik kandung korban, menemukan tubuh korban tergeletak di areal persawahan dalam posisi tidak bergerak. Penemuan ini kemudian dilaporkan ke penjagaan Mako Lanal Lampung dan Polsek Padang Cermin,” kata Kapolsek, Senin (21/7/2025).
AKP Agus mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, pencarian dimulai setelah keluarga korban mendapat informasi dari anak korban bahwa ayahnya sudah tiga hari tidak pulang dari kebun.
Saat dilakukan penyisiran di lokasi, ditemukan sepeda motor Honda Beat Pop milik korban beserta alat-alat pertanian di gubuk kebun.
“Kemudian, tidak lama korban ditemukan di lahan persawahan tersebut,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolsek menyampaikan, sekitar pukul 22.00 WIB, polisi dan tim gabungan dari Pomal Lanal Lampung, serta pihak keluarga melakukan evakuasi terhadap jenazah korban.
“Dengan medan yang cukup sulit karena kondisi areal persawahan, korban kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” terangnya.
Dari tempat kejadian perkara (TKP), polisi berhasil mengamankan barang bukti (BB) topi merk adidas warna abu-abu, cangkul, sepeda motor Honda Beat Pop putih dengan nomor polisi BE 3272 RT, dan tas berisi bekal makan dan barang-barang milik korban.
Selain itu, AKP Agus Jatmiko menambahkan, saat ini pihaknya telah melakukan olah TKP, pencatatan saksi-saksi, pengamanan barang bukti, berkoordinasi dengan aparat desa serta pihak rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung dan memastikan proses evakuasi berjalan aman dan lancar.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor jika ada anggota keluarga yang hilang atau tidak pulang dalam waktu lama,” tandas AKP Agus. (rls)