Jakarta, Portal Nasional – Brigjen Pol Norman Widjajadi, S.I.K. resmi dilantik sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung.
Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala BNN RI, Komjen Pol Marthinus Hukom, di Markas Besar BNN RI, Rabu (8/1/2025).
Dalam pelantikan tersebut, Komjen Pol Marthinus Hukom menyampaikan, dengan dilantiknya Brigjen Pol Norman Widjajadi sebagai Kepala BNNP Lampung, diharapkan dapat lebih memperkuat upaya pemberantasan narkotika di wilayah yang dikenal sebagai jalur penyelundupan antar pulau Sumatera dan Jawa ini.
“Saya yakin beliau dapat melaksanakan tugas dengan baik, mengingat pengalaman dan dedikasinya yang luar biasa,” kata Komjen Pol Mathinus kepada awak media.
Brigjen Pol Norman Widjajadi menggantikan Brigjen Pol Budi Wibowo yang kini menduduki jabatan baru sebagai Direktur Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Kedeputian Pemberantasan BNN RI.
Sebelumnya, Brigjen Pol Norman menjabat sebagai Kepala BNN Provinsi Papua dan baru saja meraih pangkat Brigjen Polisi pada 15 November 2023.
Brigjen Pol Norman memiliki rekam jejak yang signifikan dalam dunia kepolisian.
Pada tahun 2021, ia memimpin operasi pengejaran sisa Daftar Pencarian Orang (DPO) Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso di Sulawesi Tengah, saat masih berpangkat Kombes dan menjabat sebagai Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi (Karendal Ops) Satuan Tugas Madago Raya.
Berdasarkan pengalaman tersebut, akan menjadi bekal dalam menghadapi tantangan di Lampung.
“Saya siap menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Lampung memiliki tantangan besar terkait penyelundupan narkotika, namun saya percaya dengan sinergi yang kuat antara BNN, Polri, dan masyarakat, kita bisa mengatasi masalah ini,” ujar Brigjen Pol Norman seusai dilantik.
Sepanjang tahun 2024, di bawah kepemimpinan Brigjen Pol Norman di BNNP Papua, pihaknya berhasil mengungkap 10 kasus narkotika dengan total 13 tersangka, serta menyita barang bukti narkotika jenis sabu seberat 7,61 gram dan ganja seberat 2.585,20 gram. Selain itu, BNNP Papua juga melaksanakan deteksi dini narkotika (screening urine) terhadap 1.805 orang, dengan 22 orang di antaranya dinyatakan positif menggunakan ganja.
Di bidang rehabilitasi, sepanjang tahun 2024, BNNP Papua telah memfasilitasi rehabilitasi rawat jalan bagi 46 orang penyalahguna narkotika. Brigjen Pol Norman juga dikenal sebagai inisiator pembentukan BNN Provinsi Papua Selatan sebagai salah satu Daerah Otonomi Baru (DOB) di Tanah Papua.
Dengan pengalaman dan prestasinya, Brigjen Pol Norman diharapkan dapat memperkuat peran BNNP Lampung dalam memberantas peredaran narkotika yang semakin marak di wilayah tersebut. (**)
